Rabu, 10 April 2013

Kesenian JARANAN ASLI INDONESIA

  Kesenian ASLI INDONESIA - JARANAN

Tahun 1990-an, atau kira-kira 20 tahun yang lalu, di satu dusun terpencil di Kawasan Blitar, Jawa Timur, saya melihat pertunjukan seni tradisi, yang mereka namakan ‘Jaranan’. Kesenian ini memainkan Kuda Kepang, yang dalam bahasa Jawa kata kuda disebut sebagai Jaran. 

Jadi, penamaan kesenian ‘Jaranan’ menunjuk pada kuda (jaran) yang terbuat dari bambu, seperti halnya dinding bambu, yang dikenal dengan nama kepang. Kesenian Jaranan ini, sebenarnya nama lain, untuk di tempat lain, di Yogya misalnya, dikenal dengan nama ‘Kuda Kepang’ atau ditempat lain lagi disebut ‘Kuda Lumping’


Kesenian ‘Jaranan’ tersebut sekedar salah satu contoh, bahwa negeri kita, seluruh lapisan desa, bahkan sampai ke dusun memiliki kesenian yang ‘dihidupi’ oleh masyarakatnya dan ada kesenian yang dikenal secara luas sampai diluar batas geografi dimana kesenian itu hidup. Misalnya, di Ponorogo dikenal dengan kesenian Reog. Tentu ada banyak group reog disana. Dan kesenian reog hanya dikenal dari wilayah Ponorogo. Kalau ditempat lain ada reog, orang akan merujuk Ponorogo sebagai wilayah yang ‘memiliki’ reog.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar